محاور
رسالة عمان الثلاثة
Tiga Point Risalah
‘Amman
(1) إنّ كل من يتّبع أحد المذاهب الأربعة من أهل السنّة والجماعة (الحنفي،
والمالكي، والشافعي، والحنبلي) والمذهب الجعفري، والمذهب الزيدي، والمذهب الإباضي،
والمذهب الظاهري، فهو مسلم، ولا يجوز تكفيره. ويحرم دمه وعرضه وماله. وأيضاً، ووفقاً
لما جاء في فتوى فضيلة شيخ الأزهر، لا يجوز تكفير أصحاب العقيدة الأشعريّة، ومن يمارس
التصوّف الحقيقي، وكذلك لا يجوز تكفير أصحاب الفكر السلفي الصحيح
(1) Siapa saja yang mengikuti salah satu Madzhab empat yang
berasal dari Ahlus Sunnah wal Jama’ah (Hanafiy, Malikiy, Syafi’iy, Hanbaliy) serta
madzhab Ja’fariy, Zaidiy, Ibadhiy dan Dzahiriy, maka ia adalah seorang Muslim.
Sehingga tidak diperbolehkan untuk mengkafirkannya, haram darahnya dan
kehormatannya serta hartanya. Dan juga, berdasarkan fatwa yang berasal dari
Fadhilatusy Syaikh al-Azhar, yakni tidak diperbolehkan mengkafirkan orang yang
memiliki ‘Aqidah al-Asy’ariyyah, serta orang yang mempraktekkan at-Tasawwuf
al-Haqiqiy, dan begitupula tidak diperbolehkan mengkafirkan orang yang memiliki
pemahaman as-Salafiy ash-Shahih.
كما
لا يجـــوز تكفير أيّ فئة أخــرى مـن المسلمين تؤمــن بالله سبحانه وتعالى وبرسوله
صلى الله عليه وسلم وأركان الإيمان، وتحترم أركان الإسلام، ولا تنكر معلوماً من الدين
بالضرورة
Sebagaimana pula tidak diperbolehkan untuk mengkafirkan
kelompok kaum Muslimin lainnya yang beriman kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala
dan Rasul-Nya Shallallahu ‘alaihi wa Sallam, serta (memiliki keyakinan) Rukun
Iman dan Rukun Islam, seraya tidak mengingkari (prinsip-prinsip dasar) Agama (Islam)
yang telah jelas.
(2) إنّ ما يجمع بين المذاهب أكثر بكثير ممّا بينها من الاختلاف. فأصحاب
المذاهب الثمانية متفقون على المبادئ الأساسيّة للإسلام. فكلّهم يؤمن بالله سبحانه
وتعالى، واحداً أحداً، وبأنّ القرآن الكريم كلام الله المنزَّل، وبسيدنا محمد عليه
الصلاة والسلام نبياً ورسولاً للبشرية كافّة. وكلهم متفق على أركان الإسلام الخمسة:
الشهادتين، والصلاة، والزكاة، وصوم رمضان، وحجّ البيت، وعلى أركان الإيمان: الإيمان
بالله، وملائكته، وكتبه، ورسله، واليوم الآخر، وبالقدر خيره وشرّه. واختلاف العلماء
من أتباع المذاهب هو اختلاف في الفروع وليس في الأصول، وهو رحمة. وقديماً قيل: إنّ
اختلاف العلماء في الرأي أمرٌ جيّد
(2) Sesungguhnya terdapat lebih banyak persamaan di antara berbagai
madzhab daripada perbedaannya. Para pengikut Madzhab yang delapan (Hanafiy,
Malikiy, Syafi’iy, Hanbaliy, Ja’fariy, Zaidiy, Ibadhiy dan Dzahiriy) telah sepakat
mengenai prinsip-prinsip dasar Islam, yaitu beriman kepada Allah Subhanahu wa
Ta’ala yang Maha Esa, dan sesungguhnya al-Quran al-Karim adalah Kalamullah yang
diwahyukan, serta Sayyidina Muhammad ‘alaihi ash-Shalatu wa Sallam adalah
seorang Nabi dan Rasul bagi seluruh manusia. Mereka bersepakat mengenai Rukun Islam
yang lima, yakni dua (kalimat) Syahadat, Shalat, Zakat, dan Puasa Ramadhan,
serta Haji ke Baitullah. (Mereka juga bersepakat) mengenai Rukun Iman, yakni
Iman kepada Allah, Malaikat-Nya, Kitab-Nya, Rasul-Nya, dan Hari Akhir, serta Takdir Baik dan Buruk. (Sedangkan)
perbedaan Ulama (antar) Madzhab adalah perbedaan dalam (permasalahan) Furu’ dan
bukan dalam (perkara) Ushul, (perbedaan) tersebut adalah rahmat. Dahulu
dikatakan, “Sesungguhnya perbedaan Ulama dalam berpendapat adalah perkara yang
baik.”
[Risalah ‘Amman 12-13]
[ammanmessage.com/index.php?option=com_content&task=view&id=91&Itemid=74]
Tanya Syiah akan mengajak teman-teman untuk berlogika dalam
menalar Risalah ‘Amman tersebut di atas, yaitu Risalah ‘Amman tersebut menjelaskan
secara terpisah antara sebuah perkara yang Furu’ dalam Madzhab dan Ushul dalam
perkara ‘Aqidah.
Sehingga teman-teman dapat membuat sebuah kesimpulan yang
komprehensif dan bukan secara parsial. Yakni, bahwasanya setiap Muslim yang
mengikuti salah satu Madzhab Hanafiy, Malikiy, Syafi’iy, Hanbaliy, Ja’fariy,
Zaidiy, Ibadhiy dan Dzahiriy dalam perkara Furu’,
maka tidak diperbolehkan untuk mengkafirkannya, haram darahnya dan kehormatannya
serta hartanya. Selama meyakini Rukun Islam yang lima, yakni dua (kalimat)
Syahadat, Shalat, Zakat, dan Puasa Ramadhan, serta Haji ke Baitullah. Dan meyakini
Rukun Iman, yakni Iman kepada Allah, Malaikat-Nya, Kitab-Nya, Rasul-Nya, dan Hari Akhir, serta Takdir Baik dan Buruk.
Dan juga, berdasarkan fatwa yang berasal dari Fadhilatusy
Syaikh al-Azhar, yakni tidak diperbolehkan mengkafirkan ‘Aqidah al-Asy’ariyyah,
at-Tasawwuf al-Haqiqiy, as-Salafiy ash-Shahih. Sedangkan ‘Aqidah Syiah al-Imamiyah
Itsna ‘Asyariyah (Syiah Rafidhah) tidak disinggung sama sekali oleh Fadhilatusy
Syaikh al-Azhar.
Dikarenakan ‘Aqidah Syiah al-Imamiyah Itsna ‘Asyariyah
memiliki perbedaan dalam Ushul (prinsip-prinsip dasar) agama Islam, sebagaimana
yang diyakini oleh kaum Muslimin.
Berikut adalah Rukun Iman dan Rukun Islam dalam ‘Aqidah Syiah
al-Imamiyah Itsna ‘Asyariyah (Syiah Rafidhah) :
عن
أبي جعفر (عليه السلام): قال: بني الاسلام على خمس: على الصلاة والزكاة والصوم
والحج والولاية ولم يناد بشئ كما نودي بالولاية.
الكافي
- الشيخ الكليني - ج ٢ - الصفحة ١٨
Dari Abu Ja’far ‘alaihi Salam, dia mengatakan, “Islam
dibangun atas lima perkara, yaitu : Shalat, Zakat, Puasa,
Haji, dan Wilayah. Dan tidaklah diserukan dengan sangat keras sebagaimana
penyeruannya terhadap Wilayah.”
[al-Kaafi 2/18, al-Kulainy Pendeta Syiah Rafidhah
al-Majusi]
[shiaonlinelibrary.com/الكتب/1123_الكافي-الشيخ-الكليني-ج-٢/الصفحة_18]
أصول
الدين خمسة: التوحيد والعدل والنبوة والإمامة والمعاد
من
المبدأ إلى المعاد في حوار بين طالبين - الشيخ المنتظري - الصفحة ١٨٥
“Ushuluddin (prinsip-prinsip agama) ada lima
perkara, yaitu : Tauhid, Adil, Nubuwwah, Imamah, Ma’ad
(Kiamat).”
[Min al-Mabda' ila al-Ma'ad 185, al-Muntadzari
Pendeta Syiah Rafidhah al-Majusi]
[shiaonlinelibrary.com/الكتب/4433_من-المبدأ-إلى-المعاد-في-حوار-بين-طالبين-الشيخ-المنتظري/الصفحة_181]
Berikut adalah perbandingan perbedaan antara Rukun Islam dan
Rukun Iman Agama Islam dengan Agama Syiah al-Imamiyah Itsna ‘Asyariyah (Syiah
Rafidhah) :
No
|
Rukun Islam
|
Rukun Syiah Rafidhah
|
1
|
Syahadat
|
Shalat
|
2
|
Shalat
|
Zakat
|
3
|
Zakat
|
Puasa
|
4
|
Puasa
|
Haji
|
5
|
Haji
|
Wilayah
|
No
|
Rukun Iman
|
Rukun Syiah Rafidhah
|
1
|
Iman kepada Allah
|
Tauhid
|
2
|
Iman kepada Malaikat
|
Adil
|
3
|
Iman kepada Kitab
|
Nubuwwah
|
4
|
Iman kepada Rasul
|
Imamah
|
5
|
Iman kepada Kiamat
|
Ma’ad (Kiamat)
|
6
|
Iman kepada Takdir Baik & Buruk
|
Oleh karena itu, Tanya Syiah akan mengembalikan kepada
teman-teman dalam menilai apakah ‘Aqidah Syiah al-Imamiyah Itsna ‘Asyariyah
(Syiah Rafidhah) tersebut adalah Islam atau Bukan Islam.
Wallahu a’lam
0 comments:
Post a Comment